Jakarta(27/12) -Indonesia Emas 2045 merupakan visi pemerintah untuk membangun negara maju yang berdaulat, adil, dan makmur. Impian Indonesia emas yang dicanangkan pemerintah memiliki tujuan untuk membangun negara demokratis, bersih dari korupsi, dan kuat. Melalui impian tersebut, pemerintah berharap bahwa SDM Indonesia nantinya akan tumbuh menjadi pribadi yang berpengetahuan luas, unggul di berbagai bidang, dan berbudaya. Salah satu pilar mewujudkan hal tersebut adalah dengan mewujudkan tata kelola pemerintahan dan ketahanan nasional yang kukuh sehingga pemerintah mulai mendorong demokrasi subtansial. "tingkatkan koordinasi dan kerja sama di lingkungan internal dan eksternal guna mewujudkan kebijakan berbasis bukti (evidence based policy), Ini yang menjadi paradigma dasar dan pedoman kita." pesan Plt. Kepala Balitbangkumham, Iwan Kurniawan, dalam kegiatan Ikrar Netralitas, Penandatanganan Pakta Integritas, Penandatanganan Penyesuaian Perjanjian Kinerja Tahun 2022 dan Arahan Akhir Tahun.

 

Dalam Deklarasi tersebut, Bapak Iwan juga menyampaikan kegiatan Penandatanganan Deklarasi Janji Kinerja adalah sebuah bentuk komitmen kepada diri kita masing-masing untuk bekerja sesuai dengan undang-undang. “Bekerja tidak lagi untuk berfikir mencapai target, tetapi target itu adalah kewajiban.” Ujar Pak Iwan

“Aplikasi E-Balitbang masih kita manfaatkan sebagai dukungan dokumentasi negara yang harus diamankan dan juga yang harus benar – benar menjadi sistem manejemen dalam melakukan evaluasi terhadap setiap proses tahapan.” Yayah Mariani 

 

Kegiatan ini diikuti oleh Plt. Kepala Balitbang Hukum dan HAM,Bapak Iwan Kurniawan, di dampingi Sekretaris Balitbang Hukum dan HAM, Yayah Mariani, Pimti Pratama Balitbang Hukum dan HAM dan pegawai di lingkungan Balitbang Hukum dan HAM baik secara langsung maupun daring.(Humas)

 

 

 


Komentar (0)